Belum Gatal Belum Santri, Benarkah?

Artikel kepengasuhan DEA #14. Kalau Belum Gatal Belum Disebut Santri. Benarkah demikian? Dalam sesi training Dormitory Educator Academy (DEA), saya sering bercerita tentang istilah ‘pondok’ atau ‘pondok pesantren’ dalam berkomunikasi. Pengalaman saya bersafar, jika berjumpa orang di pesawat, kereta, atau bus sudah selayaknya saling menyapa dan berkenalan. Saat ditanya pekerjaan, saya sering menjawab kerja di […]

Gampang Manual atau Matic?

Artikel kepengasuhan DEA #13. Gampang Manual atau Matic? Beberapa bulan lalu, kami berkunjung ke salah satu pesantren di Jawa Tengah. Seperti biasa, kita berdiskusi seputar kepengasuhan santri dengan para guru (asatidzah). Tiba-tiba sang mudir (pimpinan pesantren) bertanya, “Ustadz. Salah satu guru saya merasa bahwa menangani santi putra lebih susah dari pada santri putri. Benarkah demikian?” […]

Bullying, Mengapa Bisa Terjadi?

Artikel kepengasuhan DEA #11. Bullying, Mengapa Bisa Terjadi? Bullying atau dalam bahasa Indonesia disebut perundungan, penindasan, pengucilan selalu menjadi pembahasan dalam 10-15 tahun terakhir. Sebelum itu, kata bully belum populer walaupun secara praktik sudah ada. Orang tua yang hendak mendaftarkankan anaknya ke pesantren sering menanyakan kepada pengasuh, “ustadz disini sering tejadi bully nggak?” Hal itu […]

Berani Mengakui Kesalahan

Artikel kepengasuhan DEA #10. Berani Mengakui Kesalahan. Sebagai guru/pengasuh, tidak selamanya dalam posisi yang benar. Adakalanya kita melakukan kesalahan atau salah dalam memutuskan. Mengakui kesalahan di hadapan santri/murid tidak akan menurunkan wibawa seorang guru. Ada sebuah video pendek mengisahkan tentang seorang murid yang biasa datang terlambat. Jam sudah menunjukan 7.15 saat murid itu masuk kelas, […]

Hidup Di Bawah Naungan Bel

Artikel kepengasuhan DEA #8. Hidup Di Bawah Naungan Bel. Judul di atas mungkin tidak asing di kalangan teman-teman yang pernah menjadi santri. Jaros, atau bisa kita sebut bel. Ada bel bangun tidur,jam makan, berangkat sekolah, bahkan bel 3 tahap menuju adzan untuk shalat lima waktu. Dalam sehari kita sekurang-kurangnya ada 20 kali bel berbunyi. Fungsi […]

Pelanggaran Berawal Dari Tidak Hadirnya Guru

Artikel kepengasuhan DEA #7. Pelanggaran Berawal Dari Tidak Hadirnya Guru. Pada sesi diskusi training DEA akademi, kami sering mendapatkan pertanyaan tentang pelanggaran santri di pondok pesantren atau ma’had. Ada kasus perkelahian antara kakak kelas dan adik kelas. Ditemukan santri merokok pada aktifitas out door (sepak bola di lapangan kampung). Ada laporan santri membuang makanan di […]

Bukan Karena Guru Tak Mau

Artikel kepengasuhan DEA #6. Bukan guru tidak mau bekerja tapi ia tidak tahu apa yang harus dikerjakan. Quote tersebut menggambarkan keadaan guru baru yang diterjunkan untuk mengasuh santri. Setiap tahun ajaran baru, pesantren menambah tenaga guru baru. Guru wiyata bhakti yang selesai bertugas satu tahun digantikan dengan yang baru lulus untuk setahun berikutnya. Guru wiyata […]

Guru Disiplin VS Guru Kejam

Artikel kepengasuhan DEA #5. Guru Disiplin VS Guru Kejam. Pendidik yang memerintahkan murid untuk disiplin dan dia bertindak disiplin maka itulah pendidik teladan. Sedangkan pendidik yang menyuruh murid disiplin namun dirinya sendiri tidak disiplin maka itulah pendidik yang kejam. Dalam sebuah sesi training DEA ada seorang peserta yang bertanya, “Bagaimana menjalankan program bahasa (Arab dan […]

Mendidik Seperti Menerbangkan Layang-Layang

Artikel kepengasuhan DEA #4. Mendidik Seperti Menerbangkan Layang-Layang. Tarik kencang agar terbang tinggi. Ulur benang agar tidak putus. Kita, baik sebagai guru atau sebagai orangtua, yang memiliki tugas mendidik generasi-generasi yang akan datang ibarat menerbangkan layang-layang. Artinya jika kita terus tarik ketat, maka layang-layang itu akan putus. Namun untuk membentuk kedisiplinan, kita perlu menarik layang-layang […]

Slow Learner Pun Bisa Pinter, Asal Guru Bener

Slow Learner Pun Bisa Pinter, Asal Guru Bener Sangat mengesankan pada apa yang ditulis oleh Imam Baihaqi dalam kitab Manaqib Imam Syafii Bagaimana cara Imam Syafii, sebagai guru mengajar salah satu muridnya yang sangat lamban dalam memahami pelajaran. Sang Murid itu adalah Ar Rabi’ bin Sulaiman, murid paling slow learner. Berkali-kali diterangkan oleh sang guru […]

Kafa Institute Adalah mitra terpercaya dalam membangun SDM yang berkualitas dengan nilai-nilai Islami, profesional, dan berdaya guna baik secara pribadi maupun organisasi

Chat WhatsApp
Chat