Rekan-rekan sahabat guru, adik-adik peserta didik. Saya ingin mengingatkan diri dan rekan-rekan semua, hari ini ada Jannah di rumah kita. Ada surga yang Allah hadirkan dekat kita. Ya, mereka adalah orang tua. Saking dekatnya surga itu, hingga ada ungkapan peribahasa “Surga di bawah telapak kaki ibu” jelas ini bukan hanya sebuah ungkapan kosong belaka. Tapi, seperti itulah dekatnya surga yang Allah hadirkan bagi seorang anak.

Kalimat ini, sering saya ulang-sejak sejak 12 tahun yang lalu. Kala itu, saya memiliki teman seorang aktivis yang penuh semangat dalam beramal. Semangatnya begitu menggebu-gebu saat berbicara urusan dakwah. Tapi, saya melihat ada sedikit kekurangan dalam hal interaksinya dengan orang tua. Semangat dakwah sering meredupkan baktinya kepada orang tua. Ini jelas problem besar dan sakral.

Kenapa saya katakan ini masalah sakral dan besar. Sebab, dia sebagai seorang aktivis dakwah yang semestinya tetap mengutamakan bakti kepada orang tuanya. Tapi, saya melihat dia tidak begitu hormat pada orang tua. Tidak bisa memuliakan orang tuanya. Maka, saya sampaikan kepada teman itu “Anda pergi jauh-jauh untuk meraih surga. Padahal surga itu ada di rumah anda, surga itu sedang bersama anda. Bahkan sangat dekat dengan anda. Namun, anda malah keluar begitu semangat. Siap mengeluarkan biaya besar untuk urusan dakwah. Kenapa anda malah mengabaikan sesuatu yang lebih mahal dan paling berharga yang ada di dekat anda?”

Jadi, sesibuk apapun kita, sepadat apapun kegiatan kita tidak boleh terlepas dari berbakti kepada orang tua. Bahkan saat mengikuti acara penting sekalipun. Seperti saat berlangsungnya training, saya sering menyampaikan kepada para peserta, jika acara sedang berlangsung tidak boleh menggunakan alat elektronik untuk berkomunikasi. Sebab, akan berakibat hilangnya fokus terhadap materi training. Siapa pun tidak boleh menerima telepon selama training berlangsung.

Tapi sesudah itu saya katakan lagi kepada para peserta, berbeda halnya kalau orang tua anda yang menelpon maka segera angkat untuk menjawab, tidak perlu izin kepada saya selaku pemateri. Jangan banyak pikir dan jangan merasa terganggu dengan suara telepon dari orang tua anda.

Karena tidak ada urusan yang lebih penting bagi kita—setelah perkara tauhid—selain berbakti kepada orang tua. Bukankah kita pernah membaca riwayat seorang laki-laki yang datang menjumpai Rasulullah shalallahu alaihi wasallam, ia lantas menyampaikan keinginannya untuk berjihad terjun ke medan perang, “Wahai Rasulullah, saya sekarang telah memeluk agama Islam, dan saya telah berba’iat kepada engkau untuk berjihad.

Maka Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda kepadanya, “Apakah kedua orang tuamu masih hidup?’

Dia menjawab, ‘Ya, masih wahai Rasulullah.

Beliau pun bersabda,

فَفِيهِمَا فَجَاهِدْ.

“Maka pada keduanya, hendaklah engkau berjihad (berbakti)’,” (HR. Al-Bukhari dan Muslim)

Dalam riyawat lain, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Kalau begitu, tetaplah bersamanya. Karena surga berada di bawah kedua kakinya.” (HR. An-Nasai dan Ibnu Majah)

Begitu pentingnya orang tua bagi seseorang anak. Tentunya, Rasulullah sendiri ada alasan khusus mengapa pemuda tersebut dilarang pergi berjihad. Padahal dalam kesempatan lain, Rasulullah menerima permintaan para pemuda untuk berjihad.

Nabi bersikap bijak melihat perilaku atau sikap pemuda tadi, sembari mengatakan lebih baik lelaki itu tetap menjaga dan merawat kedua orang tuanya, daripada ikut terjun ke medan pertempuran. Bisa jadi pemuda itu lebih dibutuhkan oleh orang tuanya dibandingkan pergi untuk berjihad dan Rasulullah mengetahui itu. Sehingga dapat disimpulkan akan besarnya pahala berbakti kepada orang tua. Bahkan bisa menyamai pahala jihad fi sabilillah sekalipun. Jadi, saudaraku, luangkanlah waktu kepada orang tua. Sesibuk apapun jangan pernah lupa untuk berbakti. sepadat apapun kegiatan antum, janganlah lupa menghormati dan memberikan perhatian kepada mereka. Dengan seperti itu, insyaAllah Allah mudahkan setiap urusan kita yang lain. Amiin!

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini