Pondok pesantren Al Qudwah Madura merupakan lembaga pendidikan Islam modern yang memiliki program unggulan di bidang Tahfidzul Qur’an dan Bahasa Arab.
Guna mendalami ilmu kepengasuhan pesantren yang ideal di abad milenial seperti sekarang ini, Ustadz Sabar Imam selaku pimpinan pondok bersama dengan beberapa asatidzah pengasuh kesantrian, rela menempuh perjalanan dari Madura ke Jawa Tengah untuk konsultasi soal pesantren.
Pada Minggu (05/03/2023) ustadz Sabar Imam mengadakan pertemuan dengan DEA (Dormitory Educator Academy) di Gedung Islamic Center Dewan Dakwah Pabelan, Kartosuro, Sukoharjo. Kedatangan mereka disambut dengan hangat oleh Tim DEA.
Ustadz Sabar Imam selaku pimpinan pondok Al Qudwah mengutarakan bahwa lembaga pendidikan yang ia pimpin masih perlu banyak bimbingan untuk mewujudkan visi misi pesantren ke depannya, “Kami merasa masih harus belajar banyak, maka hari ini saya mengajak beberapa pengasuh pesantren Al Qudwah untuk konsultasi seputar kepengasuhan pesantren dengan lembaga training DEA,” jelas Ustadz Sabar penuh harap.
Menjadi pengasuh itu tugas berat karena tidak ada nilai yang cukup untuk menghargai jerih payah peran para pengasuh sebagai ayah ibu bagi peserta didik, maka butuh kesabaran dan kekompakan Tim dalam menjalankan program yang telah disepakati bersama.
