Ini merupakan sebuah kalimat penyemangat diri. Ketika kita hidup dalam komunitas, ketika kita hidup bersama maka pada dasarnya kita harus mempengaruhi orang lain kepada hal yang baik, tapi kalau kita belum bisa mempengaruhi orang lain Jangan sampai kita dipengaruhi oleh orang lain untuk hal yang negatif.  jadi jika kita belum mampu mempengaruhi orang lain untuk hal positif  maka kita harus bertahan jangan sampai orang lain membawa kita ke arah yang negatif.

Mengajak orang lain untuk berbuat baik adalah perbuatan mulia. Mengajak orang lain berbuat kebaikan merupakan amalan yang memiliki manfaat berlipat ganda. efeknya untuk diri sendiri dan bermanfaat untuk orang lain. Dia Yang mengajak mendapat pahala, yang diajak juga mendapat pahala kebaikan saat melakukannya tanpa mengurangi pahala orang yang mengajaknya.

Dalam hadist dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, disebutkan bahwasanya Rasulullah saw bersabda, “Barangsiapa mengajak ke arah kebaikan, ia memperoleh pahala sebagaimana pahala-pahala orang-orang yang mengikutinya tanpa mengurangi pahala mereka yang mencontohnya itu sedikitpun. Barangsiapa mengajak ke arah keburukan, maka ia memperoleh dosa sebagaimana dosa-dosa orang-orang yang mengikutinya tanpa mengurangi dosa-dosa mereka yang mencontohnya itu sedikitpun.” (HR. Muslim)

Jadi begitu besar ganjaran yang Allah tawarkan kepada kita semua jika bisa mengajak orang lain untuk melakukan kebaikan. Orang yang melakukan kebaikan karena pengaruh dari kita maka pahala terus mengalir disepanjang kehidupan orang tersebut berbuat kebaikan. Tentu semua orang meninginkan ganjaran tersebut.

Begitu juga sebaliknya, jika kita tidak mampu untuk berbuat baik maka jangan sampai kita membuat orang lain jatuh dalam kejahatan, karena ganjarannya juga sama seperti orang yang mengajak kepada kebaikan, memperoleh dosa sebagaimana dosa-dosa orang yang melakukan keburukan hasil pengaruh kita. Minimal komitmen yang harus senantiasa tertanam dalam diri kita ‘jika belum mampu mengajak orang lain kepada kebaikan, jangan sampai kita yang ikut terjatuh kedalam keburukan”.

Berpegang teguhlah kepada kebaikan, jangan goyah terhadap lingkungan sekitar, teruslah memberikan contoh yang baik kepada orang lain, Kita tentunya ingin menjadi orang yang bermanfaat dalam kehidupan yang fana ini, ingin mendapatkan pahala yang selalu mengalir. Untuk menjadi orang yang bermanfaat kita bisa mengawali dari diri sendiri, jika belum mampu mengurangi mudharat pada kondisi orang lain, maka usahakan semampu mungkin untuk mencegah mudharat pada diri sendiri, seperti tidak terpengaruh dalam perbuatan  negatif jika belum mampu mengajak kepada kondisi positif.

Karena realitanya tidak semua orang mampu untuk memberikan pengaruh baik kepada orang lain, bisa jadi karena keterbatasan ilmu, tinggal di komunitas yang tidak mendukung setiap ajakan kebaikan kita dan faktor lainnya. Nah jika kita dihimpit oleh keadaan serupa maka seharusnya kita tetap bertahan dalam kebaikan walaupun orang lain tidak bisa kita ajak untuk berbuat baik, tapi minimal kita jangan sampai berbalik arah dan malah menjadi orang yang di ajak oleh mereka yang berbuat kejahatan. Berbuat sesuatu yang negatif bisa berdampak terhadap kehidupan masa depan kita.

Contoh sederhananya Jika kita bisa  hadir tepat waktu baik ke kantor, sekolah, kampus dan tempat positif lainnya, lantas kita ingin mengajak semua orang hadir tepat waktu, ingin menghadirkan pengaruh baik kepada sesama, ingin mengubah pola hidup malas menjadi rajin, tidak disiplin menjadi disiplin, namun dengan kerja keras tersebut juga tetap membuat orang lain tidak ingin hadir tepat waktu, tidak mau disiplin, maka kita jangan goyah, tetap komitmen terhadap kedisplinan, kita jangan sampai ikut hadir tidak tepat waktu, namun  kita harus tetap bertahan untuk selalu tepat waktu.

Jika kita dalam satu komunitas, lantas kita menginginkan lingkungan tersebut  bersih kemudian kita mengajak orang lain untuk bersih-bersih tapi orang itu belum mau diajak untuk bersih maka kita jangan sampai diseret, diajak atau menjadi orang yang ikut tidak bersih seperti orang itu.

Hari ini kita tertib, bersih, rapi dan kita menjadi contoh yang baik maka ajaklah orang lain untuk menuju siatuasi tersebut, namun kalau belum bisa mengajak orang lain untuk menuju kesitu maka jangan sampai kita mundur menjadi sama seperti mereka tidak disiplin, tidak bersih, tidak rapi, tidak menjadi contoh dan lain sebagainya. Ini gambaran makna jika kita belum bisa mengajak mereka untuk maju maka jangan biarkan mereka menyuruh kita untuk mundur.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini